Pages

Kamis, 05 Maret 2015

WO-MAN

Wanita itu harus kuat, jangan lembek dan harus mandiri. Karena, tidak ada kodratnya sel telur yang mengejar sperma, yang ada sperma yang berjuang sekuat tenaga mengejar sel telur. Saya tidak ingin merendahkan kaum lelaki, tapi terkadang saya bisa bilang, perjuangan kalian hanya menggebu-gebu di awal dan redup di penghujung. Berbeda dengan kami yang lebih mementingkan hati daripada logika, maaf jika kami sering menangis didepanmu, maaf jika kami lembek dan manja, maaf jika kami menyusahkanmu.
Wanita itu makhluk yang sangat lembut, boleh saja di luar ia terlihat ceria, tapi tidak kau lihat dalamnya, betapa banyak yang ia pendam dan redamkan untuk kebaikan semua orang, karena tidak semua orang bisa mengerti akan maunya.
Maaf karena kami para wanita adalah makhluk kepastian, maaf jika kami para wanita kadang banyak tanya. Asal kalian tahu wahai lelaki, kami berjuang untuk apa yang memang patut kami perjuangkan. Jika seorang perempuan mati-matian memperjuangkan hubungannya, jangan heran karena kami adalah kaum yang bisa saja berubah menjadi tegas dan strong untuk sebuah hubungan yang menurut kami matang. Karena.. sebagian wanita yang pemikirannya sudah menginjak dewasa, akan mempertahankan hubungannya, akan susah lepas dengan orang yang menurutnya sudah nyaman untuk dia. Sangat susah bagi kami untuk kembali membangun hubungan baru dengan orang baru, kebiasaan baru, dan suasana yang baru.
Saya selalu bangga dan iri dengan wanita yang kuat dan selalu berjuang untuk sesuatu yang memang patut untuk diperjuangkan. Mungkin tak ada orang apalagi wanita yang tak pernah patah hati, berani memulai hubungan artinya siap patah hati atau sakit hati. Ahh.. saya tiba-tiba merindukan bapak, satu-satunya laki-laki yang mungkin tak akan pernah mematahkan hati putrinya, laki-laki yang apabila anak gadisnya menikah, akan merasa kehilangan yang sebesar-besarnya. Maaf bapak, saya belum bisa membahagiakan bapak sekarang ini, tapi saya janji nanti.. saya akan membahagiakan bapak dan ibu, kalian akan tersenyum bangga terhadapku. Bapak tenang saja, In Shaa Allah anakmu ini akan menemukan pendamping hidup yang nantinya akan membahagiakan anakmu ini. Ahh.. bahkan untuk menulis inipun saya sampai menangis dan gemetaran. Intinya.. saya sedang berusaha jadi wanita yang baik, karena sesuai janji Allah, wanita baik akan medapatkan pria yang baik pula. Believe it :].


0 komentar:

Posting Komentar

 

(c)2009 AFIAH. Based in Wordpress by wpthemesfree Created by Templates for Blogger